Perhiasan dunia sangatlah indah.
Sehingga mampu menutupi keburukan menjadi kebaikan, kehinaan menjadi kemuliaan,
bahkan hal ini mampu membuat Aku buta dan lupa dengan tujuan hidup yang
sebenarnya.
Kedudukan,,,
Uang,,,
Wanita,,, Merupakan pernak-pernik yang
tidak luput dari keseharianKu. Melupakan “Tujuan Akhir” dari perjalanan yang Aku
lalui saat ini.
Melupakan
Akhir kehidupan “Mati” sebagian dari Jembatan untuk mencapai Akhir
PerjalananKu.
Dan tanpa pernah bertanya dalam diri “Akan kemana
Aku Setelah itu”.
“Untuk Siapa Aku” melakukan Perjalanan panjang ini….?????
Sering Aku hiraukan pepatah “Jika ada
awal,,Maka ada Akhir…”…”Jika ada kedatangan, maka ada Kepergian..”..”Jika ada
Perjalanan, maka ada Tujuan”.
Aku Lengkapi perjalanan ini dengan bekal
sebanyak mungkin Namun Aku habiskan dalam PerjalananKu…..Tanpa Berpikir panjang
“Bekal Apa yang Aku” gunakan untuk “Akhir PerjalananKu”.
Aku raih dengan semangat 45, dan dengan usaha
kerja keras. Aku nikmati hasil usaha ini tanpa melihat kanan-kiriKu. Jika aku terJatuh…
Maka Aku berusaha untuk bangkit kembali. Namun Lagi-Lagi usahaKu hanya untuk
melalui perjalanan yang penuh dengan
sandiwara ini. Tanpa mempedulikan SaudaraKu yang ada disampingKu untuk bekalKu
dihari esok…
Dalam perjalananKu banyak pengalaman
yang Aku dapat. Hingga Aku mendengar sebuah istilah yang indah untuk
membulatkan tekad dalam hati untuk mencapai kebahagian “Dalam PerjalananKu” dan
“Tujuan Akhir PerjalananKu”…
“Nek tuku Tali Ga Bakalan Katutan
Sapi..Tapi Nek Tuku Sapi Jelas katutan Tali”
atau Bahasa Indonesianya
“Jika Beli Pengikat, Tidak dapat Lembu-nya,,Tapi
Kalau Beli Lembu, Pasti dapat Pengikatnya Sekalian.”
Yang dapat diartikan Jika Aku hanya
memikirkan dan mendahulukan keperluan Perjalanan ini maka bekal untuk
kebahagiaan “Akhir PerjalananKu” akan Terlupakan. Namun Jika Aku Memikirkan dan
Mendahulukan keperluan “Akhir Perjalananku”, Maka Kebutuhan dalam perjalananKu
akan Tercukupi.
artikel yang memang goyang thithik #jos :D
BalasHapushahahah...okokok....goyaang yuuukk...
Hapusjangan sampai lalai
BalasHapusamien amien....Thank sobat...
Hapussama kaya orang nanam padi pasti tumbuh rumput, tapi kalo nanam rumput, tidak mungkin tumbuh padi..
BalasHapusbener sekali bang....maturnuwun...
Hapusmaknanya sangat dalam mas
BalasHapusini sebuah renungan dan pembelajaran
amien amien....makasih mbak...
Hapustutorialnya sangat bermanfaat Om ..
BalasHapushttp://curhatz.blogspot.com/
amien amien....
Hapushidup ini hanya MAMPIR NGOMBE,di ibaratkan karena begitu singkatnya,dan perlunya bekal untuk perjalanan berikutnya...
BalasHapusbener sekali Kang....injeh..maturnuwun tambahannya...
Hapusnice post, sukses selalu bang..
BalasHapussalam sehat..
Ok...terima kasih....
HapusSemoga Bisa Membantu cuma ngisi formulir pendaftaran,punya 3000 poin dapat Rp 300.000 http://bit.ly/QB3TGq
BalasHapuswah..keren nich...
Hapuswew..Nice Post. Like this ....
BalasHapusOK...Thank's...(^_^)
Hapus